Tanpa kita sadari, waktu
adalah hal yang seringkali kita remehkan. Padahal saat ini, waktu
terasa berjalan begitu cepat. Sedikit saja kita lengah, maka lewat
sudah waktu yang tepat.
Waktu jualah yang
membedakan antara orang sukses dan orang gagal. Bukankah Tuhan
sama-sama memberikan manusia waktu 24 jam sehari?
Namun, mengapa ada
manusia yang sukses dan ada manusia yang gagal?
Jawabannya terletak di
bagaimana mereka memanfaatkan setiap waktu yang ada.
Langsung saja ini :
1. Waktu adalah penyeimbang yang luar biasa. Tak peduli siapa Anda, berapa uang yang Anda
punya, at au dimana Anda hidup di muka bumi ini, kita semua
memiliki waktu 24 jam yang sama dalam 1 hari.
Waktu anda adalah
sumber yang sangat berharga. Jangan pernah sia-siakan waktu.
2. Benda-benda yang berserakan di rumah dapat memperlambat langkah Anda dengan cara mengal ihkan perhatian dari apa yang sebenarnya ingin Anda lakukan. Untuk mengontrolnya, bersihkan,
dan tata rapi semua
benda-benda setiap kali Anda selesai melakukan suatu pekerjaan.
3. Apakah Anda seringkali merasa khawatir dengan apa yang belum Anda lakukan? Jangan membuang-buang waktu dengan selalu merasa gelisah memikirkan berapa banyak waktu yang akan Anda
habiskan untuk
menyelesaikan peke rjaan tersebut. Merasa gelisah akan membuat Anda
merasa tidak nyaman dan hanya menghabiskan energi saja. Pilih satu
pekerjaan yang membutuhkan banyak pergerakan, selesaikan
dan beri penghargaan atas usaha
Anda. Menyelesaikan sesuatu
dan kemudi an mendapat penghargaan, akan membuat Anda merasa lebih
baik.
4. Apakah Anda selalu tiba di kantor setiap pagi dengan merasa lelah karena harus banyak melakukan persiapan sebelum meninggalkan rumah? Siapkan keberangkatan Anda pada malam hari sebelumnya.
Taruhlah jaket, kopor,
kunci mobil di dekat pintu dengan posisi
siap dibawa. Aktifkan alarm
Anda 15 menit lebih awal. Dengan demikian, Anda akan memulai hari
Anda dengan lebih baik.
5. Jika Anda tidak ingin melupakan tugas-tugas yang harus Anda lakukan di beberapa hari mendatan g, maka tulislah di dalam buku catatan / agenda. Jangan hanya me ngingatnya di kepala. Setelah menulisnya, Anda bisa melupa kannya. Sekarang, Anda bisa konsentrasi untuk pekerjaan lain yang lebih penting.
6. Apa pemandangan yang terlihat dari meja kerja Anda? Tembok kosong? Halaman luar? Ataukah or ang-orang yang mondar-mandir? Pemandangan dalam ruang kerja Anda adalah penting. Pemandangan tersebut haruslah kondusif untuk bekerja dan bukan yang dapat mengganggu kinerja Anda. Jika Anda harus memandang tembok yang kosong dan terasa kering, tidakkah lebih baik menggantinya dengan foto yang lebih besar atau pemandangan yang menyejukkan? Selalu usahakan untuk mencari pemandangan yang
sesuai dengan ruang
kerja Anda.
7. Berapa harga dari 1 jam Anda? Jika Anda memiliki gaji tahunan, pernahkan Anda menghitung upah per jam Anda? Pernahkah terpikir untuk membayar orang lain deng an lebih murah dibandingkan dengan upah Anda untuk pekerjaan yang kurang Anda sukai? Dengan cara ini Anda akan memiliki banyak waktu untuk
mengerjakan
pekerjaan-pekerjaan yang memberi bayaran
lebih kepada Anda.
8. Jika Anda menghabiskan 10 menit setiap hari hanya untuk mencari barang-barang yang lupa dimana menaruhnya, maka Anda membuang lebih dari 60 jam setiap tahun. Mulai sekarang, rapikan
barang-barang Anda di
tempat yang mudah terjangkau.
9. Agar selalu merasa lebih segar dan mencegah stres, Anda perlu melakukan senam setiap hari. Jika Anda melakukan dengan teman, maka itu akan lebih ba ik. Stress dan badan yang tidak segar hanya akan menghambat pekerjaan dan membuang banyak waktu Anda.
10. Catat daftar reward (penghargaan /hadiah) yang Anda inginkan dalam buku catatan. Tuliskan semu a. Jadi ketika suatu saat Anda menginginkan memberi suatu pengha rgaan untuk diri sendiri, Anda hanya perlu membuka buku catata n untuk melihat daftar reward yang Anda inginkan.
11. Apakah Anda pernah berpikir untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat untuk mengisi waktu yang tercuri dari Anda? Jika Anda mengetahui bahwa Anda akan menunggu ketika janjian dengan seseorang, atau makan siang Anda akan ditunda setengah jam lagi, atau teman yang menjemput Anda terlambat karena macet, dsb.Maka Anda perlu menggunakan waktu tsb untuk membaca buku, menulis rencana dalam buku kecil Anda, atau pekerjaan kecil lainnya yang bermanfaat. Selalu siapkan di kopor Anda sesuatu yang bisa
dikerjakan untuk
mengisi waktu-waktu yang tercuri tersebut.
12. Suatu ketika Anda merasa sangat lelah dan tertekan, cobalah teknik relaksasi ini : sisihkan waktu un tuk melihat dan mengamati suatu benda (batang pohon, bentuk awan, dll). Tarik nafas dalam-dalam dengan perlahan dan lepaskan. Teruskan sambil mengamati obyek tersebut. Setelah 15 – 20 menit, Anda akan merasa sedikit lebih nyaman.
13. Pernahkah Anda mengalami ap a yang dinamakan sebagai ”Penghalang Penulis”? Penghalang kreativitas adalah penyia-nyiaan waktu yang luar biasa, dan bahk an sangat melelahkan secara
emosional. Suatu saat
ketika Anda mengalami kemacetan dalam menulis, cobalah teknik
pembuka jalan ini. Tulislah sebuah surat kepada seseorang teman.
”Halo Jhon...”, Anda mungkin bisa memulainya dengan
kata-kata in i. Kemudian teruskan menulis pidato, ”Saya harus
menulis suatu naskah pidato untuk pertemuan
pemegang saham tahunan
dan saya tidak memiliki ide yang jelas untuk memulai dari
mana. Kami mengalami tahun yang
berat....”. teruskan menulis kepada
Jhon, dan pidato Anda akan selesai
dengan sendirinya.
14. Jika Anda tidak memiliki seseor ang yang diberi mandat (atau seseorang yang bisa dipercaya), atau Anda adalah orang yang diberi mandat oleh seseorang untuk me lakukan tugas-tugasnya, maka Anda harus menjaga jalur komunikasi agar tetap terbuka. Tanyakan kepada atasan Anda, mana tugas yang harus dikerjakan lebih dahulu. Meskipun Anda memiliki bany ak pekerjaan untuk dikerjakan, Anda akan memenangkan hati atasan jika Anda fokus pada apa yang dia prioritaskan.
15. Kosongkan keranjang sampah Anda setidaknya sekali sehari. Ingat, keranjang sampah bukan tempat menyimpan benda.
16. Apakah Anda memiliki kesulitan berkonsentrasi? Atau Anda membutuhkan waktu 2 jam untuk mengerjakan pekerjaan / tugas yang sebenarnya bisa dikerjak an dalam waktu 45 menit hanya karena tidak bisa berkonsentrasi? Kemampuan berkonsentrasi bisa dipelajari dan ditingkatkan deng an banyak latihan. Misalnya, membaca dan memahami data statis tik dalam laporan teknis yang rumit selama 30 menit. Berhentilah selama 10 menit, lalu fokuslah kembali pada apa yang Anda baca. Lakukan ini secara rutin niscayakemampuan konsentrasi Anda akan meningkat.
17. Jika Anda mengalokasikan waktu untuk melakukan pekerjaan untuk diri sendiri, buatlah prioritas dalam pekerjaan Anda. Jangan sampai perhatian Anda teralihkan kepada sesuatu yang lain. Teman saya yang terus bekerja sambil mengasuh anak-anaknya yang masih kecil mengatakan bahwa ia selalu mendahulukan pekerjaan yang menjadi ”prioritas utama” pada setiap harinya. Dia merasa bisa bekerja dengan maksimal, ketika anak-ana knya tidur siang dan ketika dia menghindar dari pekerjaan-pekerjaan lain yang prioritasnya lebih rendah pada hari itu.
18. Ketika seorang teman meminta Anda membantunya, sementara Anda merasa tidak memiliki wakt u untuk membantunya, sebaiknya jangan mengatakan ”YA” kemudian melupakannya. Tetapi katakan,
”Saya perlu waktu 24
jam untuk memikirkannya, nanti saya hubungi.” Ketika Anda
menghubungi dia untuk mengatakan ”TIDAK”, usahakan memberitahukan
teman lain yang mungkin bisa membantunya. Usahakan
menolak dengan sopan supaya dia tidak sakit hati.
19. Anda harus bisa memaksimalkan kerugian Anda dengan cara memotong waktu penngerjaan tugas-tugas yang tidak produktif / menguntungkan. Ketika Anda merasa telah bekerja sangat keras, membangun hubungan, meyakinkan pelanggan, dsb. namun hasilnya terlihat tidak menguntungkan, maka berhentilah. Ini saatnya mengubah arah. Akan lebih bijaksana, jika Anda menggunakan energi dan waktu untuk melakukan tugas atau pekerjaan lain yang lebih besar. Jangan lupa menentukan batas waktu penyelesaian tugas / pekerjaan tsb.
20. Jika Anda merasa selalu sangat sibuk setiap harinya, maka rancanakan untuk memberi diri Anda waktu 2 hari penuh untuk berlibur sebagai reward atas usaha Anda selama ini. Lihat kalender dan temukan hari libur yang sangat longgar bagi Anda. Lingkari tanggalnya, sehingga kalender menj adi pengingat visual Anda. Pada 2 hari libur itu, bangunlah di pagi hari dan lakukan apapun untuk menyenangkan Anda.
21. Ini cara untuk merencanakan hari Anda, baik itu di pagi hari atau di malam hari sebelumny. (1) di selembar kertas tuliskan jadwal pertemuan yang sudah ditulis di kalender saku Anda; (2) lihat daftar
di buku catatan Anda,
dan daft ar tugas penting yang harus dikerjakan hari ini;
(3) tambahkan ± 15 menit untuk istirahat demi menyeimbangkan hidup
Anda.
22. Belajarlah berbicara dan menulis secara jelas dan padat. Baca buku, ikut kursus, dan sampaikan pendapat Anda sesederhana mungkin. Jika seseorang meminta Anda 1000 kata, jangan memberi dia 1200
kata. Jika Anda diminta
untuk berb icara 30 menit, jangan berbicara 40 menit. Terlalu
banyak kata dapat membuang waktu Anda dan orang lain
sia-sia.
23. Apakah daftar ”LIST TO DO” hari an Anda dipenuhi dengan banyak sekali pekerjaan yang harus diselesaikan? Jangan ragu untuk menentukan prioritasnya. Pilih maksimal 3 tugas penting yang memungkinkan untuk Anda kerjakan setiap harinya. Ingat seorang manajer yang sangat efektif hanya memilih 3 tugas yang menjadi prioritas utama setiap harinya. Ketika mereka selalu bisa menyelesaikan setiap tugas yang ada dalam daftar ”LIST TO DO” harian mereka, semangat mereka akan semakin bertambah.
24. Apakah Anda pernah berpikir untuk menulis daftar pekerjaan yang tidak harus dilakukan? Daftar ini meliputi pekerjaan yang dapat Anda delegasikan kepada orang lain, tugas / pekerjaan yang dilakukan
hanya untuk
menyenangkan orang lain, dan pekerjaan yang hasilnya sangat sedikit atau
tidak berarti. Untuk mengetahui apakah
suatu tugas / pekerjaan itu
penting atau ti dak, tanyakan pada diri sendiri, ”Apa akibat terburuk
jika saya ti dak melakukan pekerjaan itu?” jika jawabannya ”tidak ada”
atau ”tida k banyak”, maka jangan lakukan pekerjaan itu.
25. Ketika berbicara dengan seorang teman atau kolega, apakah Anda pernah berpikir, ”Apa lagi ya, ya ng perlu saya bicarakan dengan dia?” Jika memang Anda berencana mengontak orang secara berkala, buatlah daftar topik bahasan yang perlu dibicarakan dengan orang tersebut dalam buku catatan. Ketika saat ini Anda memikirkan sesuatu yang perlu dibicarakan dengan diam tuliskanlah dalam buku
Ada 25 lagi nanti saya posting di bagian ( 2 )
Sumber : M. Arief Maulana W
0 komentar:
Posting Komentar